Wonder woman, spiderman, Marvel vs DC, Justice League vs
Infinity War, bosen rasanya belakangan ini bioskop di tanah air, selalu film
superhero yang jadi hi lite, well kali ini ada film dengan genre yang rada
nyeleneh, Dunkirk.
Inget kan tahun 2014 ada film dengan visualisasi gila dengan
judul Interstellar, saya dibikin bingung, excited, kagum, dan deg-gegan jadi
satu, yup itu adlah film karya nolan yang juga menggarap film Inception, the dark knight
trilogy, the prestige dan memento yang terkenal pake bumbu-bumbu twist. Setelah
hilang dari peredaran selama 2 tahun, akhirnya dia ngeluarin film baru, kali
ini ber genre sejarah, thriller, sekaligus action.
Dunkirk, film ini bercerita tentang perjuangan ratusan ribu prajurit inggris,
belanda, prancis, dan belgia dari kepungan tentara jerman, saya ga mau ngebahas
sejarah terlalu jauh, saya hanya akan bahas apa yang ada di film. sejak awal
penonton dibawa ikut tegang, penuh kengerian luar biasa. Adegan dilm ini dibagi
dalam tiga segmen, darat, laut dan udara.
Darat (The Mole)
Harry, Gibson, dan si pemeran utama. |
Adegan menegangkan langsung tersaji di darat, diawali dengan
beberapa prajurit yang berlari menghindari hujanan senapan musuh, dan akhirnya
sampai di pantai yang ternyata sudah dipenuhi puluhan ribu prajurit sekutu yang
sudah terjebak selama berhari-hari. Mayat berserakan dimana-mana. Prajurit inggris adalah salah satu yang beruntung, karena mereka punya tim evakuasi, sementara prajurit
dari negara lain kurang beruntung, karena itu prajurit negara lain “mencuri”
seragam prajurit inggris demi bisa kabur dari kengerian di dunkirk, adegan di
darat diisi oleh fionn withead, harry style, dan gibson. Bagian darat ini
bener-bener nguras emosi, pembom tukik nazi Junkers JU 87, yang setiap ngedeket
sasaran yang mau di bom ngeluarin sirine dengan suara yang sangat horror, ga
salah pesawat ini punya julukan “the siren of death”. Para pejuang darat ini
bakal terus nyari celah buat keluar dari pantai, dengan cara apapun itu, tentunya dengan bom
dan tembakan tiada henti dan tanpa ampun dari musuh.
Laut
Moonstone, sang kapal penyelamat |
Adegan dilaut diawali dari royal navy yang memerintahkan
kapal sipil yang lebih tepat disebut perahu ini untuk menyelamatkan tentara
yang kejebak di dunkirk tadi, karna kapal perang yang ada dipake buat tempur di
front lain, dan dermaga yang ada udah ga bisa dipake untuk berlabuh kapal-besar. Pemeran utama di laut adalah Cillian Murphy dan Mark Rylance, buat cillian
murphy ini adalah film kelima dia bersama nolan selain the dark knight trilogy
dan inception dan kali ini dia berperan jadi prajurit yang diselamatkan di
kapal moonstone yang menjawab panggilan royal navy untuk menjemput prajurit inggris di dunkirk. Bersama dengan pemeran muda yang aktingnya ga kalah oke mereka, sang rakyat sipil berjuang mati-matian nyelametin prajurit inggris, salah
satunya bahkan gugur, untuk menambah efek keaslian film ini dari sisi laut, nolan pakai satu kapal
perang beneran di film ini.
Udara
Bane nyetir spitfire |
Nah, adegan favorit saya ini adalah di perang udara, tokoh
utamanya adalah tom hardy yang nyupirin spitfire, saya hitung-hitung dia dapet
4 kill di film ini, awalnya mereka terbang 1 flight dengan 3 pesawat, mereka dihadang
dan diserang pesawat-pesawat nazi seperti Messerschmitt Bf 109, Focke-Wulf Fw
190,serta beberapa bomber. Pertama group leader flight jatuh di laut, kedua collins
temennya tom hardy jatuh, untungnya dia masih bisa mendarat di laut. Dan si
hardy sendiri nasibnya yang paling tragis, padahal dia berhasil ribuan prajurit
dan commander bolton yang terjebak serangan stuka, padahal dia terbang dalam
keadaan mesin mati, kembali, untuk mendambah originalitas, satu pesawat stuka
asli dipakai, dan dipasang kamera imax untuk mendapatkan visualisaasi yang
paling optimal. Ada adegan tom hardy yang bikin saya teringat film TDKR
"Bane : crashing this plane with no survivors !!"
Overall
Dari tiga garis besar film, yaitu darat, laut dan udara yang
awalnya berjalan terpisah, secara apik digabungkan dalam satu garis kesimpulan.
Sejak adegan awal scoring dari hans zimmer yang seakan sudah sepaket di setiap film Nolan selalu menemani segala kengerian
yang tersaji di film ini, sebagian besar background music diisi suara dentingan
jam, konon katanya hans zimmer pakai jam saku punya nolan buat rekam scoring
yang dipake film ini. Visualisasi dari film ini juga sangat dimanjakan karena
pakai kamera 70 mm Imax, walaupun saya ragu di Imax SMB, tempat saya nonton
film ini sudah bener-bener imax atau belum. Mungkin film ini ga sekejam film
saving private ryan, dan sepuitis film the thin red line, tapi nolan punya cara
sendiri buat bikin film ini dengan punya nyawa sendiri dengan kengerian tiada
henti tanpa disuguhi adegan berdarah-darah. Harry style mungkin faktor bioskop
diisi banyak gadis-gadis yang ga tau apa yang bakal tersaji di depannya kurang
dari dua jam kedepan.
Buat yang masih ragu-ragu buat nonton film ini karena durasi
yang pendek, pikirkan lagi, sebelum nyesel, sensasi nonton di bioskop bisa
dikalahin dengan film blueray bajakan dari ganool dan kawan-kawannya. Film ini
mungkin ngisi beberapa nominasi oscar tahun ini.
Kesimpulan:
- Film ini bagus, ga tiap tahun ada film bagus kayak gini.
- Sintog dan scoringnya juara.
- Film ini sangat sedikit sisi nazi yang dikeluarkan disini, karna fuck politic, yang sering manfaatin film untuk propaganda negaranya.
- Film ini minim dialog, bahkan ga disebut nama pemain sampai scane akhir.
- Buat yang noton karna faktor harry style jangan kaget, kalo film yang ditonton ga sesuai ekspektasi.
- Perhatikan adegan-adegan akhir, apa yang dilakukan harry disitu.
Score:
Sinematografi : 9/10
Scoring : 9/10
Story : 8/10
Acting :8/10
Overall :8,5/10